Agregat Kasar Atas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Beton

Agregat kasar adalah agregat dengan besar butir lebih dari 5 mm (PBBI 1971, N.1 - 2). Syarat-syarat agregat kasar : ... Kerucut terpancung dengan bagian atas dan bawah terbuka b. Diameter atas 120 mm c. Diameter bawah 203 mm d. Tebal plat 1,5 mm 2. Batang besi penusuk a. Diameter 16 mm b. Panjang 60 cm

(PDF) Pengaruh Variasi Gradasi Pada Agregat Terhadap Nilai …

1. Mengetahui prosedur dalam pemeriksaan kandungan lumpur dan kotoran organis pada agregat halus (pasir). 2. Menentukan banyaknya kandungan butir lebih kecil dari 50 mikron (lumpur) yang terdapat dalam pasir. 3. Mencocokkan warna NaOH yang dihasilkan agregat halus dengan tintometer dalam pemeriksaan kotoran organis. 4.

TINJAUAN SIFAT-SIFAT AGREGAT UNTUK …

Berdasarkan ukuran butirnya, agregat dapat dibedakan atas agregat kasar, agregat halus dan bahan pengisi (filler). Menurut The Asphalt Institute dalam Sukirman (2007), agregat dibedakan menjadi : - Agregat kasar adalah agregat yang tertahan saringan no. 8 (2,36 mm). - Agregat halus adalah agregat yang lolos saringan no. 8 (2,36 mm).

BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1 Gradasi Agregat Dalam …

Modulus Kehalusan Agregat Gabungan adalah modulus halus butir gabungan antara agregat halus dan agregat kasar dimana ada batasan didalam agregat tersebut dan memiliki batas atas maupun batas bawah. Untuk mengetahui nilai modulus kehalusan agregat batas atas dan batas bawah pada Gambar 2.3 sampai Gambar 2.5 dapat …

Agregat: Pengertian, Fungsi, Klasifikasi dan …

Permukaan butiran agregat hanya kasar, agak kasar, agak licin dan licin. Ukuran secara numerik, seperti pada logam belum dipakai pada agregat. ... Pengukuran ukuran butir agregat didasarkan atas suatu pemeriksaan …

(PDF) Laporan Praktikum Beton

Laporan ini berisi tentang teori dan tata cara pengujian untuk material bahan Beton, adapun jenis pengujian yang terdapat di dalam laporan ini yaitu : Analisa ayakan pasir & kerikil, Kadar lumpur pasir & kerikil, Berat jenis absorbsi pasir & kerikil, Keausan agregat dengan Los Angeles, Uji zat organik agregat halus, Waktu ikat semen, Berat jenis semen, Mix …

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Perkerasan …

berupa fragmen-fragmen. Agregat merupakan komponen utama dari struktur perkerasan jalan, yaitu 90-95% agregat berdasarkan presentase berat, atau 75-85% agregat berdasarkan presentase . volume. Dengan demikian kualitas perkerasan jalan ditentukan juga dati sifat agregat dan hasil campuran agregat. dengan material lain. 1) Agregat …

Studi Mengenai Batasan Modulus Kehalusan Agregat …

adalah pencampuran antara agregat kasar dengan agregat halus. Dalam perancangan campuran beton, agregat gabungan mempunyai batasan gradasi yang disyaratkan. ... Batas atas grafik gradasi agregat gabungan 40 6.50 5.07 20 5.75 4.60 10 5.18 3.59 Pada Tabel 3 modulus kehalusan agregat gabungan berbanding lurus dengan ukuran …

(PDF) Pengaruh gradasi agregat terhadap nilai

Secara umum agregat yang digunakan dalam campuran beraspal di bagi atas: 1) Agregat Kasar Fraksi agregat kasar u ntuk rancangan campuran adalah yang tert ahan ayakan No.8 (2,36 mm) yang

LAPIS PONDASI AGREGAT

Dalam dokumen SPESIFIKASI TEKNIK JALAN TOL 16 AGUSTUS 2016 FINAL (1).pdf (Halaman 189-200) S8.01 LAPIS PONDASI AGREGAT. S8.01 (1) Uraian. Pekerjaan ini harus meliputi pengadaan, pemrosesan, pengangkutan, penghamparan, pembasahan, pemadatan agregat di atas permukaan yang telah disiapkan dan telah diterima sesuai …

BAB III

ini a 3.3.2. Agregat Kasar ( Kerikil) dipa Agregat kasar untuk beton dapat bempa kerikil sebagai hasil disintegrasi alami terja dari batuan atau berupa batu pecah yang diperoleh dari pemecahan batu. Ukuran butir (Mu kerikil berkisar antara 4,8 mm dan 40 mm. Agregat kasar/ kerikil yang baik adalah apabila butir-butinyakeras dan tidak berpori.

4. BAB III LANDASAN TEORI

Disebut agregat kasar jika sudah melebihi ¼ in. (6 mm). Menurut PBI (1971), Pasal 3.4 syarat-syarat agregat kasar (kerikil) adalah sebagai berikut. a. Disebut agregat kasar karena tidak memiliki pori-pori yang lebih dari 20% dari berat agregat seluruhnya. Agregat kasar harus memiliki ketahanan yang baik dalam keadaan cuaca panas ataupun dingin. b.

LAPIS PERMUKAAN PENETRASI MACADAM (LAPEN) 1 …

Batas perbedaan agregat • Agregat kasar berupa lapisan utama yang berada dalam batas-batas agregat ukuran nominal 2,5 cm – 6,25 cm yang tergantung kepada ketebalan lapisan dengan ukuran lebih /3 cm tebal rencana. • Agregat kunci untuk lapisan utama harus lolos saringan 25 mm tetap tidak boleh lebih dari 5% akan lolos dari saringan 9,5 mm

SNI 03-1968-1990 (Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar…

10 Bab I DESKRIPSI 1.1 Maksud dan tujuan 1.1.1 Maksud Metode ini dimaksudkan sebagai pegangan dalam pemeriksaan untuk menentukan pembagian butir (gradasi) agregat halus dan agregat kasar dengan menggunakan saringan. 1.1.2 Tujuan Tujuan pengujian ini ialah untuk memperoleh distribusi besaran atau jumlah persentase butiran baik agregat halus …

PENENTUAN NILAI CBR DENGAN VARIASI GRADASI …

a. Berat jenis dan penyerapan agregat halus b. Berat jenis dan penyerapan agregat kasar c. Batas cair dan batas plastis d. Keausan agregat dengan mesin Abrasi Los Angeles e. Analisa saringan f. Pemadatan (Compaction) g. Pengujian CBR laboratorium 2. Spesifikasi gradasi Lapis Pondasi Atas Agregat Kelas A batas bawah dan batas tengah. 3.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perkerasan Jalan

a. Agregat kasar adalah agregat yang tertahan di atas ayakan 2,36 mm (No.8) atau lebih dari ayakan 4,75mm (No.4). b. Agregat halus adalah agregat dengan ukuran butirnya lolos ayakan 4,75mm (No.4). c. Bahan pengisi (filler) adalah bagian dari agregat halus yang lolos ayakan No.200. Ukuran ayakan dalam ukuran panjang menunjukkan bukaan, sedangkan

BAB I PENDAHULUAN

Pasir pantai terdiri atas partikel yang agak seragam, sementara pasir sungai sering mengandung koral, lempung dan lanau dalam jumlah yang lebih banyak. b. Agregat yang diproses. ... -Agregat kasar: adalah Agregat yang tertahan saringan No. 8 (2,36 mm) pada campuran beraspal atau agregat tertahan saringan No. 4 (4,76 mm) pada lapis pondasi. ...

Agregat Kasar | PDF

BAB I. PENDAHULUAN. Agregat adalah material yang dominan dalam konstruksi kongkrit. Hampir 70% - 80 % lebih berat konstruksi kongkrit adalah agregat. Agregat terdiri atas agregat kasar (kerikil/batu baur) dan agregat halus (pasir), dan jika diperlukan menggunakan bahan pengisi atau filler. Pasir untuk ukuran nominal agregat yang …

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Agregat kasar yang digunakan pada penelitian ini berasal dari Clereng. Pemeriksaan yang dilakukan pada agregat kasar meliputi pengujian berat jenis dan penyerapan air agregat kasar, pengujian analisa saringan agregat kasar, pengujian berat ... Batas atas Batas bawah Nilai. 46 Tabel 5.10 Hasil Pengujian Berat Volume Padat Agregat Kasar Uraian …

Penentuan Porsentasi Komposisi dan Fraksi Agregat Untuk …

Pembuatan AC-WC (Asphalt Concrete – Wearing Coarse) harus melalui proses perancangan aggregate blending. Perancangan blending diperlukan agar gradasi campuran dari setiap fraksi agregat (agregat kasar, sedang, halus, dan filler) sesuai kriteria spesifikasi. Spesifikasi yang digunakan adalah Spesifikasi Umum Bina Marga tahun …

Bab 13 ANALISA SARINGAN AGREGAT KASAR DAN HALUS

Gradasi timpang (Poorly Graded) Merupakan campuran agregat yang tidak memenuhi 2 kategori diatas. Sifat-sifatnya : Kontak antar butir jelek. Seragam dan kepadatan jelek. Stabilitas sedang. Analisa saringan dapat dilakukan dengan : 1. Analisa basah (AASHTO T 11 – 82), jika agregat yang akan ditapis mengandung butir-butir halus dapat terdeteksi ...

Penentuan Porsentasi Komposisi dan Fraksi Agregat Untuk …

Pembuatan AC-WC (Asphalt Concrete – Wearing Coarse) harus melalui proses perancangan aggregate blending. Perancangan blending diperlukan agar gradasi …

Agregat: Pengertian, Fungsi, Klasifikasi dan Gradasi

Ukuran butir 4,80 – 40,00 mm disebut Agregat Kasar/Kerikil/Split; Ukuran butir ≤ 4,80 mm Agregat Halus/Pasir; ... Pengukuran ukuran butir agregat didasarkan atas suatu pemeriksaan dengan alat berupa satu set ayakan/saringan dengan lubang-lubang tertentu. Satu set ayakan terdiri dari ayakan dengan lubang ayakan berturut-turut: 76 …

Apa itu Agregat Kasar? Ini Syarat SNI, Jenis, dan Contoh …

Coarse Aggregate atau agregat kasar adalah kerikil sebagai hasil desintegrasi dari bebatuan alami atau berupa batu pecah/belah yang dihasilkan dari …

(DOC) Makalah Agregat | Maulana Shadra

Agregat adalah material yang dominan dalam konstruksi kongkrit. Hampir 70%-80 % lebih berat konstruksi kongkrit adalah agregat. Agregat terdiri atas agregat kasar (kerikil/batu baur) dan agregat halus (pasir), dan jika diperlukan menggunakan bahan

Apa itu Agregat Kasar ?

Agregat adalah material yang dominan dalam konstruksi kongkrit. Hampir 70% – 80 % lebih berat konstruksi kongkrit adalah agregat. Agregat terdiri atas agregat …

SNI 03-6388-2000 SPESIFIKASI AGREGAT LAPIS PONDASI BAWAH …

Spesifikasi Kalsium Klorida 3. Persyaratan Umum 3.1 Agregat Kasar 3.1.1 Agregat kasar tertahan pada saringan 2,00 mm (0) harus terdiri atas butiran-butiran atau pecahan-pecahan batu, kerikil atau slag yang keras dan awet. 3.1.2 Nilai keausan agregat kasar, sesuai dengan SNI 03-2417-1991, tidak lebih dari 50 persen.

PEMERIKSAAN GRADASI AGREGAT KASAR DAN …

VI.II Pemeriksaan Susunan Gradasi Agregat Kasar Berikut hasil pemeriksaan gradasi agregat kasar disajikan dalam Tabel 2: Tabel 2 Analisa Pemeriksaan Gradasi Agregat Kasar Berdasarkan tabel di atas, …

Material Agregat Halus dan Kasar

Agregat Halus (Pasir) Pasir adalah bahan batuan halus, terdiri dari butiran dengan ukuran 0,14-5 mm, didapat dari basil desintegrasi batuan alam (natural sand) …

PEDOMAN Pd T-14-2004-B

4.2 Agregat 4.2.1 Agregat kasar a) Agregat kasar terdiri atas batu pecah atau kerikil yang keras dan awet; b) Untuk Lapis Pondasi Agregat Kelas A diperlukan agregat kasar yang …

Jenis-jenis Agregat dan Klasifikasinya, Kami Coba Jelaskan

Apabila dikelompokkan menurut ukuran, terdapat dua jenis agregat yaitu agregat kasar dan agregat halus. Kita cari tahu bersama yuk! Agregat kasar adalah agregat yang seluruh butirannya tertinggal di atas ayakan yang mempunyai lubang 4.8 mm (SII.0052,1980), 4.75 mm (ASTM C33,1982), atau 5.0 mm (BS.812,1976).

(DOC) ANALISA SARINGAN AGREGAT HALUS DAN KASAR …

Prosedur 1. Menyiapkan benda uji Agregat kasar (1 cm - 2 cm) : 2000 gram Agregat medium (6 mm – 15 mm) : 2000 gram Agregat halus (0 mm – 5 mm) : 1000 gram 2. Memasukkan semua benda uji ke dalam oven untuk mencapai kondisi oven dry 3. Mengeluarkan benda uji dan membiarkan benda uji untuk beberapa saat hingga suhu …

BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN 4.1 Pengujian Agregat

4.1.1 Analisis Saringan Agregat Kasar dan Halus ¾ Maksud dan Tujuan Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan pembagian butiran ... c. Kerucut terpancung (cone), diameter bagian atas (40 + 3) mm, diameter bagian bawah (90 + 3) mm dan tinggi (75 + 3) mm dibuat dari logam tebal minimum 0,8 mm. d. Batang penumbuk yang mempunyai …

Pengujian Aspal dan Agregat Perkerasan Jalan Raya.doc

Ini berarti aspal yang diuji tidak memenuhi persyaratan di mana nilai kelarutan minimal 99%. Aspal tersebut tidak diperbolehkan untuk dipakai karena mengandung bahan lain >1%, bak berupa debu atau kotoran yang dapat mengganggu ikatan antara aspal dan agregat, menurunkan nilai daktilitas, dan plastisitas.

Pengertian Agregat, jenis-Jenis dan Klasifikasinya (Agregat Halus & Kasar)

Berdasarkan ASTM C33 Agregat kasar terdiri dari kerikil atau batu pecah dengan partikel butir lebih besar dari 5 mm atau antara 9,5 mm dan 37,5 mm. Tabel 2.2 Batas-batas gradasi agregat kasar untuk maksimal nominal 19 mm. Ukuran ayakan (mm) Pemisahan ukuran. Persen (%) berat. yang lewat masing-masing ayakan. 25. 100. 19. …

Agregat Kasar | PDF

Agregat kasar dibedakan atas 2 macam, yaitu krikil (dari batuan alam) dan kricak (dari batuan alam yang dipecah). Menurut asalnya krikil dapat dibedakan atas; krikil galian, …

hak cipta © 2022.Aava Seluruh hak cipta.peta situs