BAB 6 Berat Jenis dan Penyeapan Agregat Kasar. 6.1. Pendahuluan Pengukuran berat jenis aggregat diperlukan untuk perencanaan campuran aggregat dengan aspal, campuran ini berdasarkan perbandingan berat karena lebih teliti dibanding dengan perbandingan volume dan juga untuk menentukan banyaknya pori aggregat. Berat jenis yang kecil …
Sedangkan menurut SNI 1969:2008, agregat kasar adalah agregat yang mempunyai ukuran butir antara No. 4 (4,75 mm) sampai 40 mm (1,5 inch). Ukuran maksimum agregat untuk AC-WC adalah 19 mm. Perlu dilakukan pegujian agregat untuk mengetahui karakteristik fisik dan mekanik agregat sebelum digunakan sebagai bahan …
LAPORAN PRAKTIKUM TEKNIK JALAN RAYA ANALISA SARINGAN AGREGAT HALUS DAN KASAR KELOMPOK Faishal Rahman Juliantoro 1106070262 Hadi Mulyanto 1106005585 Inda Annisa Fauzani 1106010300 Ida Royana Tambunan 1106139355 M ... Agregat kasar Ukuran maksimum nomor 3.5" : berat minimum 35 kg Ukuran …
40,00 mm disebut agregat kasar dan ukuran butir kurang dari 4,8 mm disebut agregat halus. Syarat gradasi agregat dapat dilihat pada standar ASTM C33. 3.2.2 Semen Portland Arti kata semen adalah bahan yang mempunyai sifat adhesif maupun kohesif, yaitu bahan pengikat. Menurut Standar Industri Indonesia, SII 0013-1981, definisi
untuk agregat kasar 5 – 8 8. Ukuran Agregat Maksimum Bila ukuran partikel agregat lebih besar, luas permukaan bidang kontak dengan pasta akan lebih kecil sehingga kebutuhan air campuran menjadi berkurang. Jadi untuk suatu workability dan jumlah semen yang telah ditetapkan, nilai factor air-semen dapat
C. Hasil Pengujian Agregat Kasar 20-30 Untuk pengujian agregat kasar terdiri dari pemeriksaan analisa ayak agregat halus, pengujian berat jenis dan penyerapan air agregat halus, modulus kehalusan. Adapun hasil dari pemeriksaan agregat kasar dapat dilihat pada Tabel 4.7 dan Tabel4.8. Tabel 4.7. Analisa Ayak Agregat Kasar Batu Pecah Ukuran 20-30
Agregat kasar " Copy standar ini dibuat oleh BSN untuk Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum adalah agregat yang ukuran butirannya lebih besar dari 4,75 mm (Saringan No.4). Berat jenis dapat dinyatakan dengan berat jenis curah kering, berat jenis curah pada kondisi jenuh kering permukaan atau berat jenis semu.
ANALISA SARINGAN AGREGAT HALUS DAN KASAR ... Sedangkan untuk distribusi ukuran butiran pada agregat kasar ini ukurannya tidak tersebar secara merata, lebih dari 50% tertahan pada saringan ukuran ½, yaitu sebanyak 66.88% dari berat total. b. Agregat Medium Berat Tertahan Jumlah Persen (%) Saringan No. (gram) Tertahan Lewat 1,5 4 …
Agregat Kasar adalah semua agregat yang butirannya tertahan saringan berikut : 4.88 mm untuk Standard SII.0052-1980 4.75 mm untuk Standard Astm C33, 1982 5.00 mm Untuk Standard BS. 812. 1976 Agregat halus bersama dengan agregat agregat kasar dapat di golongkan berdasarkan spesific grafity, 0.75-1.20 (750-1200 kg/m3) Agregat Ringan
- Agregat kasar ukuran maks. 1,5" berat minimum 15,0 kg - Agregat kasar ukuran maks. 1" berat minimum 10,0 kg - Agregat kasar ukuran maks. 3/4" berat minimum 5,0 kg - Agregat kasar ukuran maks. 3/8" berat minimum 1,0 kg Bila agregat berupa campuran dari agregat halus dan agregat kasar, agregat tersebut dipisahkan menjadi 2 bagian …
1) Agregat halus terdiri dari : 1. ukuran maksimum 4,76 mm ; berat minimum 500 gram 2. ukuran maksimum 2,38 mm ; berat minimum 100 gram 2) Agregat kasar terdiri dari : 1. ukuran maks. 3,5" ; berat minimum 35,0 kg 2. ukuran maks. 3" ; berat minimum 30,0 3. ukuran maks. 2,5" ; berat minimum 25,0 4. ukuran maks. 2" ; berat minimum 20,0 5 ...
Sedangkan agregat kasar yang perlu diperhatikan adalah faktor: a. Porositas rendah, b. Bentuk fisik dan ukuran agregat yang cenderung kasar runcing dan dikisaran 10-25 mm, c. Bersih, d. Kuat tekan hancur yang tinggi e. Gradasi yang baik dan teratur yang diambil dari satu sumber.[4] Air Pencampur (water mixing)
agregat kasar dengan ukuran nominal besar, apabila digunakan untuk contoh agregat kasar dengan. ukuran kecil atau agregat halus, akan menyebabkan hilangnya sebagian contoh uji. 6.4 Oven – Oven yang digunakan harus memiliki ukuran yang sesuai dan dapat. mempertahankan temperatur yang merata pada (110 ± 5 ) C. 7 …
Benda uji berbutir kasar memiliki distribusi ukuran yang kurang baik karena sebesar 73,88% agregat tertahan di saringan ukuran 9,5 mm. Benda uji berukuran halus memiliki distribusi ukuran butiran yang baik karena berat yang tertahan pada masing-masing saringan tidak jauh berbeda dan tidak ada yang mendominasi.
agregat alam dan agregat buatan.Secara umum agregat dapat dibedakan berdasarkan ukurannya, yaitu agregat kasar dan agregat halus.Menurut standart ASTM agregat kasar adalah agregat yang ukuran butirannya lebih besar dari 4.75 mm sedangkan agregat halus adalah agregat yang ukuran butirnya lebih kecil dari 4.75 mm.
dengan ukuran lebar 1/3 ukuran panjangnya. Agregat kasar yang berbentuk pipih dan memanjang tidak boleh melebihi 15% dari jumlah agregat kasar dalam beton (Wuryati Samekto, 2001). Agregat kasar yang digunakan untuk campuran beton memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi. Menurut SK SNI S-04-1989-F syarat-syarat tersebut adalah …
Ukuran saringan menyatakan ukuran bukaan jaringan kawat dan nomor saringan menyatakan banyaknya bukaan jaringan kawat per-inci persegi dari saringan tersebut. Tabel gradasi agregat kasar berdasarkan ASTM C-33 dan agregat halus berdasarkan SNI 03-2834-2000, dapat dilihat pada tabel 3 dan tabel 3 berikut ini. Tabel 3 Gradasi Agregat …
kasar.agregat harus memenuhi syarat kebersihan yaitu, tidak mengandung lumpur lebih dari 1 %, dan tidak mengandung zat-zat organik yang dapat merusak beton. ... agregat mempunyai ukuran yang sama (seragam), maka volume pori akan besar .sebaliknya bila butirannya bervariasi akan terjadi volume pori yang kecil. Hal ini
hak cipta © 2022.Aava Seluruh hak cipta.peta situs